Rabu, 21 September 2011
air mata yang takut mengalir
aku masih sama, masih tak mengerti apa-apa,
seperti aku dulu, aku yang biasanya.
mereka berbicara banyak hal yang tak ku mengerti,
mereka sungguh pintar..,tidak seperti aku yang hanya mampu diam.
tapi aku tidak pernah merasa malu karena ketidaktahuanku,
kalau sekarang mataku berkaca-kaca, itu bukan karena aku merasa bodoh,
tapi karena aku teingat padamu.
kau tak pernah menuntutku atas ketidaktahuanku,
kau tak merasa malu atas kekuranganku,
kau juga selalu sabar menjelaskan segala hal padaku
meski berulang kali kau harus melakukannya.
mataku berkaca-kaca karena mengingatmu,
mengingat kebodohanku yang tak sanggup menahanmu,
padahal aku tahu aku akan sangat tak berdaya jika kau meningglakanku.
kini aku sudah bertemu dengan banyak orang,
aku sudah berusaha untuk memulai percakapan,
tapi aku masih seperti dulu,
masih banyak hal yang tidak kutahu,
yang memaksaku untuk diam..
seperti saat ini..
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar